Pansus Pupuk DPRD Bondowoso Beberkan Besaran Hitungan Subsidi Pupuk dan Aksi Penyelewengan

- 27 September 2022, 05:20 WIB
Ketua DPRD Bondowoso H Ahmad Dhafir dalam rapat kerja Pansus Kelangkaan dan Penyimpangan Harga Subsidi Pupuk di Bondowoso.
Ketua DPRD Bondowoso H Ahmad Dhafir dalam rapat kerja Pansus Kelangkaan dan Penyimpangan Harga Subsidi Pupuk di Bondowoso. /Sholikhul Huda/KlikBondowoso

KlikBondowoso.Com - DPRD Bondowoso benar-benar serius mengusut tuntas Kelangkaan dan Penyelewengan Harga Pupuk Bersubsidi.

Hal itu diseriusi melalui Rapat Kerja Pansus yang digelar pada Senin 26 September 2022.

Begitu terbentuk, Tim Pansus yang dipimpin Ketua DPRD langsung melakukan inspeksi mendadak (Sidak).

Banyak distributor kebakaran jenggot. Sebab nyatanya ada distributor yang sama sekali tidak memiliki stok pupuk di gudang. Ada juga distributor yang gudangnya hanya menggunakan garasi mobil. Artinya tidak layak menjadi distributor.

Belum lagi di tataran petani, harga pupuk bersubsidi jenis Urea melambung jauh. Sampai Rp600 ribu perkwintal. Padahal, HET nya hanya Rp225 ribu perkwintal.

Untuk mengurai hal ini, DPRD mengundang PT Pupuk Indonesia (Produsen) dan Komisi Pengawas Pupuk dan Pesitisida (Kp3).

Hadir Vice President Penjualan Wilayah 4A (Jawa Timur) Pupuk Indonesia, Iyan Fajri dan Ketua KP3 (Sekda Bondowoso) Bambang Soekwanto.

Baca Juga: Viral di TikTok Lagu 'Begitu Syulit', Intan Lembata Nyanyikan Untuk Rehan, Ini Penyanyi dan Lirik Aslinya

Dalam Rapat Kerja Pansus ini, Ketua DPRD H Ahmad Dhafir membeberkan besaran subsidi pupuk yang diberikan negara.

Halaman:

Editor: Sholikhul Huda


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x