Network
KlikBondowoso.com - Susu sapi memang di ciptakan Allah untuk salah satunya dikonsumsi manusia. Hal ini tercantum dalam Al Quran dan Al Hadist.
Namun pengolahan pada susu sapi menyebabkan susu tersebut mengalami banyak perubahan. Salah satu proses yang lazim dilakukan adalah proses Pasteurisasi.
Susu sapi memiliki gizi yang tinggi, namun gizinya akan tetap terjaga jika perawatan dan makanan sapinya terjaga. Makan sapi yang baik untuk susu sapi yang berkualitas yaitu rumput alami, tanpa bahan kimia.
Baca Juga: dr. Zaidul Akbar Jelaskan Bahaya Dan Tanda-Tanda Tubuh Yang Menjadi Asam
Makanan sapi yang kurang layak akan menurunkan kualitas gizi pada air susunya. Susu sapi alami dihasilkan dari sapi yang dirawat secara alami tanpa suntikan bahan kimia, baik suntikan untuk pertumbuhan, reproduksi maupun pengobatan.
Selain kualitas susu sapi yang dihasilkan, proses pengolahan susu sapipun berpengaruh pada gizi yang dikandung. Idealnya susu sapi tidak boleh dipanaskan lebih dari 50 derajat. Sebagaimana dirangkum dari Buku jurus sehat Rasullah karya dr. Zaidul Akbar.
Sedangkan susu sapi yang beredar dipasaran saat ini kebanyakan telah melalui proses pasteurisasi. Pada proses pasteurisasi, suus sapi dipanaskan hingga lebih dari 100 derajat. Sehingga dapat merusak nilai gizi yang terkandung dalam susu.
Baca Juga: dr. Zaidul Akbar Ungkap Gula Putih Adalah Racun, Begini Penjelasannya
Selain itu, proses pasteurisasi membuat susu sulit dicerna, selai juga menghilangkan vitamin dan enzim-enzim pada susu.
