‘’Pun pak pasrah, manut ingkang nglampahi (Sudah pak saya pasrah, ikut yang menjalani saja),’’ kata Nur Sujak menirukan ucapan ibunda RD.
Pria kelahiran Ponorogo ini mengatakan, RD telah membawa serta surat pengantar untuk pencabutan berkas pernikahan yang telah ditandatangani kepala Desa Gambiran, Maospati.
Baca Juga: Begini Bacaan Niat Puasa Senin Kamis di Bulan Syawal, Sekaligus Membayar Hutang Puasa Ramadhan
‘’Syaratnya hanya pengantar dari desa, dan alasan mengapa pencabutan berkas itu dilakukan,’’ ungkap Nur.
Nur mengatakan pihaknya tak dapat berbuat banyak, mengingat gagal menikah itu terjadi di luar kewenangan pihaknya.
Sebelumnya viral video pengantin wanita berfoto sendirian degan didampingi kedua keluarga mempelai.
Hanya saja di Video tersebut tak nampak mempelai pria. Dalam keterangan video selanjutnya disebutkan jika mempelai pria berinisial GA kabur menjelang ijab qobul. *** (Moh Eko Suprayitno/magetan.pikiran-rakyat.com)