klikbondowoso.com - Berikut ini penjelasan Buya Yahya tentang hukum wudhu di kamar mandi tanpa pakai sandal.
Sebagaimana diketahui, wudhu merupakan syarat sahnya shalat.
Jika tanpa melakukan wudhu maka shalat yang dikerjakan tidak sah.
Pelaksanaan wudhu pun juga perlu diperhatikan dan tidak boleh asal.
Terdapat hal-hal yang harus dipahami supaya wudhu yang dikerjakan juga sah.
Biasanya wudhu dilakukan di tempat khusus, ada pula pada kondisi tertentu yang dikerjakan di kamar mandi.
Umumnya kamar mandi merupakan tempat untuk buang hajat sehingga banyak najis di dalamnya.
Untuk melakukan aktivitas di kamar mandi biasanya menggunakan sandal.
Lalu bagaimana hukumnya wudhu di kamar mandi tanpa pakai sandal, apakah sah?
Dikutip klikbondowoso.com dari video unggahan kanal YouTube Al-Bahjah TV pada 18 Februari 2020, berikut penjelasan Buya Yahya.
Buya Yahya mengingatkan bahwa jangan mudah terkena penyakit was-was.
"Yang kena was-was hanya orang bodoh. Kalau orang alim nggak akan bisa kena was-was," ucapnya.
"Memangnya kamar mandi kenapa? Dari mana kisah kamar mandi najis?," ucap Buya Yahya.
Kamar mandi biasanya dipakai untuk kencing. Jika kencingnya disiram maka tidak najis.
"Hanya kucing dan anjing yang tidak disiram, maka kamar mandi suci, kenapa pusing," ujarnya.
Menurut Buya Yahya hal ini merupakan suatu was-was dari dalam diri seseorang.
"Kecuali Anda sendiri yang kencing, airnya (kencing) kemana-mana, airnya habis. Kaki Anda najis karena terkena. Kalau nggak, nggak usah diyakini najis," tuturnya.***