Kultum Ramadhan Singkat Syekh Ali Jaber tentang Golongan yang Diberi Keringanan Berpuasa

7 April 2023, 18:45 WIB
Syekh Ali Jaber /Facebook/

KlikBondowoso.com - Saat ini kita sedang berada di tengah bulan Ramadhan. Bulan dimana setiap umat Islam diwajibkan untuk berpuasa.

Biasanya saat bulan Ramadhan pasti sudah tidak asing lagi dengan yang namanya Kultum Ramadhan.

Berikut ini ada Kultum Ramadhan singkat dari Almarhum Syekh Ali Jaber yang membahas tentang golongan yang diberi keringanan berpuasa.

Baca Juga: Kultum Ramadhan 2023 Manfaat Membaca Al-Quran dan Puasa, Disampaikan ke Anak-Anak

Dilansir klikbondowoso.com dari tayangan video yang diunggah kanal YouTube Official RCTI pada 13 Agustus 2015.

Syekh Ali Jaber menjelaskan bahwa Allah SWT menurunkan agama Islam kepada kita sebagai agama yang sempurna dan Islam agama termudah.

"Islam selalu memberikan yang terbaik dan yang termudah. Dimana keringanan dan kemudahan yang diberikan adalah ketika kita berpuasa," ujar Syekh Ali Jaber.

Baca Juga: Kultum Ramadhan 1444 H: Jangan Pernah Lupakan Kebaikan dan Jasa Orang Lain

Sebagaimana firman Allah SWT dalam Surah Al-Baqarah ayat 185,

"(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan. Bulan yang didalamnya diturunkan (permulaan) Al-Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil).

Karena itu, barangsiapa di antara kamu (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa di bulan itu. Dan barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain.

Baca Juga: Air Tertelan Saat Kumur dalam Wudhu, Apakah Puasa Ramadhan Langsung Batal? Ini Penjelasan Buya Yahya

Allah menghendaki kemudahan bagimu. dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, agar kamu bersyukur."

Diantaranya kemudahan yang diberikan Allah SWT bagi orang berpuasa adalah diberi keringanan oleh Allah SWT.

"Diantaranya orang musafir, orang yang sakit, orang yang tua, tua yang tidak mampu untuk berpuasa, wanita hamil dan menyusui," urainya.

Orang-orang ini diberikan keringanan dalam Islam untuk tidak berpuasa.

"Walaupun berbeda-beda, diantara mereka ada yang wajib qadha maupun bayar fidyah. Adapun yang mewajibkan qadha dan bayar fidyah," lanjutnya.

Ini membuktikan kalau Islam sangat memperdulikan keadaan manusia. Tidak semua memiliki kemampuan yang sama.

Oleh karena itu, sebagaimana yang dikatakan Nabi. "Bahkan ketika orang yang sakit bisa mendapatkan kesempurnaan pahalanya di sisi Allah SWT dan bahkan ditinggikan derajatnya di sisi Allah SWT karena tergantung niatnya," jelas Syekh Ali Jaber.***

Editor: Muhammad Irwanzah

Sumber: RCTI

Tags

Terkini

Terpopuler