Tentunya ini adalah sesuatu yang perlu kita perbaiki.
Menarik untuk dicermati, ketika kita membaca sejarah kehidupan Nabi kita Muhammad SAW, para Sahabat Nabi dan juga para ulama Salaf sesudah mereka.
Ternyata banyak peristiwa-peristiwa besar yang terjadi di bulan Ramadhan. Salah satu peristiwa tersebut adalah sebuah peperangan yang maha agung, sebuah peperangan yang begitu dahsyat antara kaum Muslimin dengan kaum musyrikin yang terjadi pada tahun dua Hijriah, yaitu perang Badar.
Sebuah peperangan antara dua jumlah pasukan yang sangat mencolok perbedaannya. Kaum Muslimin hanya berjumlah 300 sekian belas orang. Sementara kaum musyrikin 3 kali lipat jumlah mereka, yaitu 1000 orang.
Baca Juga: Kultum Ramadhan, Alasan Banyak Maksiat Terjadi Padahal Setan Diikat di Bulan Ramadhan
Tapi kita bisa lihat bagaimana kaum Muslimin yang berhasil untuk meluluh-lantahkan pasukan kaum musyrikin. Padahal tahu tidak? Mereka saat itu sedang berpuasa di bulan Ramadhan.
Bahkan yang lainnya masih ada peperangan yang terjadi pada tahun 8 H, peristiwa dimana Nabi Muhammad SAW berhasil menaklukkan kota Mekah.
Ketika Nabi Muhammad SAW membawa 10.000 pasukan untuk menaklukkan kota Mekah. Dimana beliau beserta kaum Muslimin berhasil menaklukkan kota Mekah dengan sangat mudah.
Kejadian itu terjadi pada tahun 8 H dan juga bertepatan dengan bulan Ramadhan.
Bukan hanya pada zaman Nabi Muhammad SAW saja.
Para Sahabat Nabi pun memiliki style atau tipe yang sama dengan Nabi Muhammad SAW. Yaitu orang yang memanfaatkan waktu untuk berkarya, untuk berjuang. Sebagai satu contoh, sebuah kejadian pada tahun 15 H, sebuah peperangan yang bernama perang Al-Qadisiyah, dimana kaum Muslimin berhasil menaklukkan orang-orang majusi di Persia.