KlikBondowoso.com - Akhirnya DPRD Jember akan dilockdown untuk sementara waktu. Keputusan ini diambil pasca salah satu anggota DPRD Jember dinyatakan positif covid-19.
Sedangkan LPP Paripurna 2020 masih akan diputuskan pekan depan. Ketua DPRD Jember Itqon Syauqi membenarkan hal tersebut.
"Iya kita lakukan swab test antigen sekarang," ujarnya.
Dikutip KlikBondowoso.com dari Portal Jember, Itqon mengatakan dari hasil rapat pimpinan disepakati akan ditutup untuk sementara waktu dan nantinya akan dilakukan penyemprotan disinfektan oleh pihak PMI dan BPBD Jember.
Hal ini dilakukan sebagai langkah antisipatif agar tidak terjadi penyebaran dari cluster DPRD / Legislatif.
Baca Juga: BREAKING NEWS, Anggota DPRD Jember Positif Covid-19, Dinkes lakukan Swab untuk Semua Anggota
"Ya kita sepakat pimpinan semua akn ditutup dulu dan nantinya akan disemprot disinfektan dahulu," imbuhnya.
Politisi PKB ini menegaskan, agar seluruh karyawan, anggota dewan dan semua awak media yang akan kemarin hadir dalam paripurna wajib dilakukan swab test antigen.
"Semua kami minta untuk swab semua yang kemarin hadir dalam acara paripurna untuk antisipatif dan ini wajib," ungkapnya.
Untuk tahapan paripurna menurutnya akan diputuskan pada pekan depan, sehingga saat ini masih akan dilakukan penyemprotan terlebih dahulu.
Baca Juga: Anggota DPRD Jember Positif Covid-19, LPP Paripurna 2020 Ditunda
"Ya kami lakukan penyemprotan dahulu dan untuk agenda akan diputuskan Senin," tambahnya.
Sementara itu, Terkait kabar Ketua Komisi C DPRD Jember David Handoko Seto yang terpapar Covid-19,swab test antigen diikuti oleh seluruh karyawan DPRD Jember, anggota dewan, belasan awak media dan termasuk Bupati serta Wakil Bupati Jember berserta protokoler Pemkab Jember.***(Angga Juli Setiawan/Portal Jember)