Guguran Awan Panas Letusan Gunung Semeru Akibatkan Sedimen Pasir Setinggi Atap Rumah

- 5 Desember 2021, 14:39 WIB
Gubernur Khofifah saat meninjau lokasi terdampak letusan Gunung Semeru, bersama Bupati Lumajang Thoriqul Haq, pada Minggu 5 Desember 2021.
Gubernur Khofifah saat meninjau lokasi terdampak letusan Gunung Semeru, bersama Bupati Lumajang Thoriqul Haq, pada Minggu 5 Desember 2021. /Instagram/@khofifah.ip

KlikBondowoso.Com - Letusan Gunung Semeru sangat dahsyat. Terlihat pada Minggu 5 Desember 2021, atau seharu setelah letusan, sedimen pasir setinggi atap rumah.

Terlihat Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, meninjau lokasi dititik tersebut. Sedimen menimbun rumah dan truk di lereng Semeru, Lumajang.

"Ini suasana di Kampung Renteng, desa Sumber Wulu Kec.Candi Puro Lumajang. Ada 16 rumah tertimbun awan panas guguran (APG)," terang Gubernur Khofifah, melalui @khofifah.ip, dikutip pada Minggu 5 Desember 2021.

Dijelaskan, pada dasarnya early warning system berjalan dan jalur evakuasi sudah diterapkan.

"Tetapi APG sangat cepat , evakuasi saat yang sama sangat padat sehingga ada mobil yang tertimbun. Ada 16 rumah tertimbun saat ini ada satu warga yang sedang proses evakuasi," terangnya lebih lanjut.

Pihaknya memohon doa agar evakuasi bisa berjalan maksimal. Sehingga korban yang masih hilang, bisa ditemukan.

"Mohon do'a dan gotong royong semuanya. Semoga kita bisa menangani dengan cepat," tegasnya.

Perlu diketahui, karena dampak letusan Semeru pada Sabtu 4 Desember 2021, Jembatan Geladak Perak yang menghubungkan Lumajang dan Malang, putus.

Baca Juga: Erupsi Gunung Semeru Lumajang, Aleg Dari PKS Gunakan Rumahnya Sebagai Posko Pengungsian

Halaman:

Editor: Sholikhul Huda

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x