KlikBondowoso.com - Teja paku Alam alami alami patah tulang. Kejadian ini terjadi saat Teja mengikuti sesi pemanasan latihan pada, 21 Mei 2022.
Teja mengalami cedera di bagian metacarpal tangan kirinya saat mengikuti latihan Persib Bandung di lapangan Sidolig, Kota Bandung.
Dokter Rafi Ghani, selaku tim kesehatan Persib Bandung membenarkan cedera fraktur yang dialami Teja Paku Alam.
Patah Tulang yang dialami teja ini terjadi saat jeda pertandingan 20 menit babak pertama.
"Pas selesai pertandingan babak pertama tadi, ada jeda sekitar sepuluh menit yang digunakan sedikit latihan para pemain di posisi penjaga gawang" Tutur Dokter Rafi Ghani.
Baca Juga: Dokter Rafi Gani Berikan Penjelasan Terkait Patah Tulang yang Dialami Teja Paku Alam
Kejadian bermula saat Teja Paku Alam mencoba menepis sepakan bola yang mengarah pada bagian kanan, menggunakan tangan kirinya. Bola tersebut tepat mengenai titik lemah dari lengan kirinya, sehingga menyebabkan cedera.
"Lalu di latihan itu, ada satu bola yang cukup keras dan berusaha dia (Teja) tepis, kemudian mungkin pas kena titik lemah di bagian lengan kirinya, yang akibatkan dia cedera," ucapnya.
Berdasarkan hasil rontgen, cedera Teja berada di bagian metacarpal 4 tangan kiri, dan tampak ada fraktur atau patah tulang.
"Seperti yang kita ketahui bahwa tadi pada saat latihan tadi, Teja Paku Alam mengalami cedera pada bagian lengan kirinya, dan tidak dapat melanjutkan pertandingan (internal) tadi," ujarnya Dokter Rafi Gani.
Baca Juga: Teja Paku Alam Alami Patah Tulang, Terancam Tak Dapat Ikuti Liga 1 2022, Begini Kata Robert Albert
Akan ada beberapa tindakan penanganan yang akan dilakukan bagi Teja.
Dokter Rafi Gani juga telah berkonsultasi dengan salah satu dokter ortopedi untuk mempercepat pemulihan pemain bernomor punggung 14 tersebut.
"Untuk opsi tindakan operasi, akan kita lihat lebih jauh bagaimana kondisinya selanjutnya.
Saya juga akan berkonsultasi dengan beberapa dokter ortopedi. Tim Kesehatan Persib Bandung berkomitmen memberikan perawatan yang terbaik bagi Teja.
"Yang jelas kita akan berikan yang terbaik untuk Teja," ujar Rafi.
Meskipun alami cedera, namun Teja akan tetap mengikuti latihan secara terpisah, guna tetap menjaga tingkat kebugaran dirinya untuk kompetisi Liga 1 musim depan.
"Jadi meskipun cedera di lengan kirinya, bukan berarti dia harus menepi total, tapi tetap akan ada latihan-latihan fisik dan kegiatan lainnya, agar tingkat kebugarannya tidak merosot jauh" Kata Dokter Rafi Ghani.
Meski mengalami Fraktur Teja akan tetap melakukan aktivitas, hanya bagian yang cidera yang diistirahatkan dahulu.
"Jadi tetap akan ada aktivitas, tapi bagian yang cederanya sementara harus diistirahatkan dulu, dan diobservasi supaya cepat pulih," katanya Dokter Rafi.***