“Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung.” (QS. An Nisa: 31)
Di dalam ayat ini, para ulama ahli tafsir menerangkan kepada kita bahwa kesuksesan yang hakiki adalah manakala seorang hamba sebelum wafatnya itu diberikan oleh Allah Tabaraka wa Ta’ala taufik untuk bertaubat.
Oleh karena itu saudaraku, mari kita bertaubat dari kelalaian-kelalaian kita. Demi Allah, kita tahu kita lalai, masih melanggar syariat, Pertanyaannya, kapan akan serius meninggalkan amalan-amalan itu? Hati-hati jebakan iblis yang mengatakan nanti dan nanti. Dan kemudian setelah kematian menjemput dan kita belum bisa bertaubat, iblis pun akhirnya tepuk tangan dan bahagia.***