Berikut Cara Orang Jawa Mematahkan Sakralnya Perhitungan Jodoh Weton

- 26 Januari 2024, 18:05 WIB
Ilustrasi gambar pasangan berkaitan dengan kecocokan jodoh antara weton Jumat Wage dengan Senin Kliwon menurut primbon Jawa.
Ilustrasi gambar pasangan berkaitan dengan kecocokan jodoh antara weton Jumat Wage dengan Senin Kliwon menurut primbon Jawa. /Tangkap layar/pixabay.com/AdinaVoicu

KlikBondowoso- Bagi mereka penganut adat Jawa lazimnya menjadikan Primbon Jawa sebagai dasar perhitungan jodoh dan arah rezeki.

Untuk menghitung kecocokan jodoh maka ada perpaduan dari weton calon mempelai.

Begitu juga dengan penentuan arah rezeki, maka juga merujuk pada perhitungan Primbon Jawa.

Namun menurut Mbah Mat, spiritualis Jawa, ada cara mematahkan sakralnya Primbon Jawa.

Sehingga hal ini diyakini bisa membuat ramalan Primbon Jawa tidak berlaku bagi mereka.

 "Ini rahasia yang mungkin tidak banyak diketahui orang," kata Mbah

Ia menyebut memang bagi masyarakat adat Jawa yang tidak sepenuhnya yakin dengan sakralnya Primbon Jawa, maka hidupnya dipenuhi kebimbangan.

"Contohnya saat seorang lelaki mencintai wanita, tapi dari sisi perhitungan weton diramalkan di simpul tidak baik. Seperti tibo pegat atau tibo padu, maka ngubuh bingung bisa dipakai," beber Mbah Mat.

Begitu juga dengan menentukan tanggal pernikahan yang diyakini tepat di Primbon Jawa.

"Saat hari pernikahan yang baik masih lama, tapi kedua mempelai ingin secepatnya akad nikah. Ngubuh bingung bisa diterapkan," sebutnya.

Contoh lainnya ketika orang Jawa mau membuka usaha, namun khawatir hari baik yang dinanti terlalu lama datangnya.

"Ngubuh bingung adalah cara orang Jawa tidak memakai Primbon Jawa sejak awal perhitungan," katanya.

Artinya, jika mereka sudah mantap dengan pilihannya, maka tidak perlu lagi merujuk pada Primbon Jawa.

"Sekali dihitung tentang jodoh, hari baik pernikahan, buka usaha dan lainnya, maka bagi masyarakat adat Jawa dianjurkan untuk diikuti," kata dia.

Jika tidak mau terkekang pada ramalan perhitungan, maka sedari awal jangan pernah mencoba mencari tahu perhitungan Jawa.

"Karena jika sudah terlanjur terhitung dan mengetahui ramalan ke depannya, maka itu akan berpengaruh pada alam bawah sadar, sehingga potensi bisa terjadi sesuai yang diramalkan itu," ulas Mbah Mat.

Itulah ulasan mengenai ngubuh bingung. Cara mematahkan sakralnya ramalan Primbon Jawa.***

Editor: Muhammad Irwanzah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x