KlikBondowoso- Padang Mahsyar merupakan tempat di mana manusia akan kumpulkan pada Hari Kiamat.
Saat itu, seluruh manusia akan digiring melewati titian yang berbeda di punggung neraka yang disebut Shirat Al-Mustaqim.
Manusia dengan berbagai macam cara akan berusaha melewati jembatan yang di bawahnya terdapat Neraka.
Dijelaskan bahwa ada manusia yang bisa melewati Shirat Al-Mustaqim secepat kilat tanpa kesulitan, ada pula yang berjalan merangkak penuh upaya tersebut adalah bagaimana gambaran perbuatan manusia tersebut selama hidup di dunia.
Dalam satu riwayat dijelaskan bahwa Shirath itu jembatan yang membentang di permukaan neraka. Shirath begitu licin sehingga dapat menggelincirkan orang yang melaluinya. Shirath itu juga dihiasi besi-besi pengait dan kawat berduri.
ثُمَّ يُؤْتَى بِالْجَسْرِ فَيُجْعَلُ بَيْنَ ظَهْرَيْ جَهَنَّمَ قُلْنَا يَا رَسُولَ اللَّهِ وَمَا الْجَسْرُ قَالَ مَدْحَضَةٌ مَزِلَّةٌ عَلَيْهِ خَطَاطِيفُ وَكَلَالِيبُ وَحَسَكَةٌ مُفَلْطَحَةٌ لَهَا شَوْكَةٌ عُقَيْفَاءُ تَكُونُ بِنَجْدٍ يُقَالُ لَهَا السَّعْدَانُ
Kemudian didatangkan jembatan lalu dibentangkan di atas permukaan neraka Jahannam. Kami (para Sahabat) bertanya: "Wahai Rasulullah, bagaimana (bentuk) jembatan itu?" Jawab nabi, "Licin (lagi) menggelincirkan.
Di atasnya terdapat besi-besi pengait dan kawat berduri yang ujungnya bengkok, ia bagaikan pohon berduri di Nejd, dikenal dengan pohon Sa’dan (Muttafaqun ‘alaih). Dalam riwayat lain disebutkan bahwa kelak yang pertama melewati Shirath adalah Rasulullah. Rasul berdoa untuk umatnya yang beriman agar selamat.
وَيُضْرَبُ جِسْرُ جَهَنَّمَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَكُونُ أَوَّلَ مَنْ يُجِيزُ وَدُعَاءُ الرُّسُلِ يَوْمَئِذٍ اللَّهُمَّ سَلِّمْ سَلِّمْ وَبِهِ كَلَالِيبُ مِثْلُ شَوْكِ السَّعْدَانِ أَمَا رَأَيْتُمْ شَوْكَ السَّعْدَانِ قَالُوا بَلَى يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ فَإِنَّهَا مِثْلُ شَوْكِ السَّعْدَانِ غَيْرَ أَنَّهَا لَا يَعْلَمُ قَدْرَ عِظَمِهَا إِلَّا اللَّهُ فَتَخْطَفُ النَّاسَ بِأَعْمَالِهِمْ رواه البخاري