Satu Juta Rekening Ex-BNI Syariah Migrasi Ke Bank Syariah Indonesia

- 9 Agustus 2021, 22:19 WIB
Ilustrasi layanan di Bank Syariah Indonesia
Ilustrasi layanan di Bank Syariah Indonesia /Dok. Humas BSI

KlikBondowoso.com - Merger tiga bank syariah plat merah menjadi PT Bank Syariah Indonesia (BSI) membuatnya menjadi bank syariah terbesar di Indonesia.

Tiga bank syariah tersebut adalah Bank Syariah Mandiri (BSM), Bank Negara Indonesia Syariah (BNIS), dan Bank Rakyat Indonesia Syariah (BRIS).

Ketiganya sudah melakukan merger sejak bulan Februari 2021 lalu. Mergernya tiga bank syariah tersebut diharapkan bisa menjadi salah satu pemain top-ten global dari sisi kapitalisasi pasar.

Secara bertahap, Bank Syariah Indonesia melakukan proses roll-out atau auto-migrasi rekening.

Saat ini dilakukan proses auto-migrasi lebih dari 1 juta rekening nasabah ex BNI Syariah ke BSI. Dalam auto migrasi nasabah ex BNI Syariah kali ini jumlah DPK yang akan dimigrasikan senilai Rp16,1 triliun.

Baca Juga: Tiga Bank Syariah di Indonesia masuk dalam 16 Bank Terbaik Versi Forbes

Direktur Utama BSI, Hery Gunardi menyampaikan, proses auto migrasi bertujuan untuk mengintegrasikan sistem tiga bank setelah merger. Sehingga nasabah bisa menikmati produk dan layanan Bank Syariah Indonesia dengan optimal.

"Setelah auto migrasi dilakukan, maka seluruh cabang BSI akan melakukan konsolidasi dan persiapan di tanggal 1 November 2021 di mana seluruh sistem, standar layanan, produk, dan bisnis proses sudah menjadi satu di Bank Syariah Indonesia,” katanya pada senin 9 agustus 2021.

Auto migrasi juga dilakukan terhadap 66.000 rekening pembiayaan dengan nilai 15,4 triliun rupiah. Saat ini sebanyak 3,2 juta nasabah ex BNI Syariah telah melakukan migrasi ke sistem Bank Syariah Indonesia dengan nominal mencapai 30,5 triliun rupiah. Jumlah itu setara dengan 24 persen dari total nasabah BSI.

Halaman:

Editor: N.A Pertiwi

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x