KlikBondowoso.Com - Ketupat merupakan salah satu hidangan khas Idul Fitri. Seperti pada Lebaran tahun 2023 ini, ketupat menjadi salah satu yang diburu.
Yakni ketika Lebaran Ketupat atau 7 hari setelah hari Raya Idul Fitri 1444 H. Tradisi tersebut diturunkan dari nenek moyang hingga anak cucu pada suatu masyarakat.
Dahulu, tradisi kupatan ini tidak dirayakan secara besar-besaran hanya dalam lingkup keluarga. Namun seiring perkembangan zaman, tradisi tersebut meluas ke masyarakat luat dan dikokohkan oleh masyarakat desa sebagai perayaan besar tahunan.
Dilansir dari berbagai sumber, inilah cerita asal usul ketupat.
Tradisi ini diangkat dari tradisi pemujaan Dewi Sri yang dinisbihkan sebagai dewi pertanian dan kesuburan, pelindung kelahiran dan kehidupan, kekayaan dan kemakmuran.
Dewi Sri merupakan dewi tertinggi dan terpenting bagi masyarakat agraris. Ia dimuliakan sejak masa kerajaan kuno seperti Majapahit dan Pajajaran.
Dewi Sri tak lagi dipuja sebagai dewa padi atau kesuburan tapi hanya dijadikan lambang yang direpresentasikan dalam bentuk ketupat yang bermakna ucapan syukur kepada Tuhan.
Setelah Wali Songo, khususnya Sunan Kalijaga berdakwah di bumi Nusantara, tradisi syukuran itu tidak dihilangkan, hanya saja diakulturasikan dengan nilai-nilai keislaman, diperkenalkanlah dua istilah: Bakda Lebaran dan Bakda Kupat.
Bakda Lebaran dipahami sebagai prosesi pelaksanaan salat Idhulfitri hingga tradisi saling kunjung dan memaafkan sesama muslim, sedangkan Bakda Kupat dimulai seminggu sesudah Lebaran.