Buya Yahya Bahas Cara Menyikapi Kasus Suap dan Upeti di Lingkungan Kerja, Jangan Ikuti Tradisi Ini

- 18 Desember 2023, 12:11 WIB

KlikBondowoso- Simak penjelasan dari Buya Yahya bagaimana sikap seseorang dalam menyikapi kasus suap dan pemberian upeti yang terjadi di lingkungan kerja berikut ini.

Definisi menyogok adalah membayarkan sesuatu yang bukan menjadi haknya, maka baik yang melakukan dan menerima sogokan akan mendapatkan dosa. Akan tetapi jika hanya salah satu yang menerima hak tersebut maka yang dosa adalah pihak yang menerima bukan haknya.

Buya Yahya mengatakan jika terdapat pekerjaan yang bisa dilakukan namun harus memberikan komisi atau upeti kepada pihak tertentu sebagai persyaratan maka hal tersebut memberikan dosa kepada pihak tertentu tersebut. Sedangkan pihak yang telah menjalankan pekerjaannya tetap menerima kebaikan.

"Sehingga disaat Anda harus mengambilnya (pekerjaan) ternyata nggak bisa kecuali harus dengan bayar, maka pembayaran Anda tidak disebut sebagai sogok karena Anda mengambil hak Anda. Akan tetapi yang dosa adalah yang sana, yang menerima dari Anda adalah dosa," kata Buya Yahya dikutip  dari YouTube Al-Bahjah TV pada 1 Desember 2021. Lebih lanjut, Buya mengatakan hal tersebut menjadi dosa bagi pihak yang meminta upeti karena ia telah meminta sesuatu yang bukan menjadi haknya. Namun jika kondisi tersebut menjadi suatu kebiasaan bahkan menjadi budaya maka pemberi komisi tersebut juga akan mendapatkan dosa.

Budaya buruk ini akan memberikan dosa kepada pemberi upeti karena telah terlibat dalam upaya memakmurkan orang lain dan diri sendiri dengan perbuatan tercela.

Kebudayaan tersebut akan terus melahirkan sifat tamak yang selalu ingin mendapatkan keuntungan dari proyek pekerjaan meski harus memberikan upeti. "Kalau Anda tidak bisa merubah tradisi tersebut maka Anda jangan masuk ke tradisi tersebut.

Memang rezeki apakah hanya dari situ saja, kan tidak, kita harus mempunyai keyakinan, harus ada upaya untuk merubah itu," kata Buya Yahya. Dia Bumi Allah sangat luas, Buya Yahya menjelaskan seseorang dapat memperoleh rezeki dengan berbagai cara salah satunya melalui perdagangan. Oleh karena itu, tidak perlu khawatir tidak mendapatkan pekerjaan jika menjauhi pekerjaan yang mensyaratkan upeti.

Maka jika sudah terlanjur terlibat dalam budaya tersebut Buya menyarankan untuk keluar dan bertaubat. "Ya keluar dong, berhenti dan selesai. Allah Maha Pengasih," kata Buya menjawab pertanyaan bagaimana sikap seseorang yang masih terlibat dalam budaya upeti yang tidak baik tersebut.

 Buya Yahya juga mengungkapkan bahwa seseorang harus memiliki keyakinan kuat dalam memperoleh rezeki dari Allah SWT dengan cara tanpa memberi upeti. Banyak orang kaya di luar tradisi upeti tersebut yang juga memiliki Tuhan yang sama, maka yakinkan diri agar selalu di jalan yang benar. ***

Editor: Muhammad Irwanzah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x