Menyelisihi Al Quran dengan Mengaku Melihat Jin, Begini Konsekuensinya dalam Islam

- 27 Januari 2024, 17:45 WIB
Film Setan Kuburan (produksi tahun 1975)
Film Setan Kuburan (produksi tahun 1975) /YouTube Gunawan Lachner

Dalam surat Al Araf tersebut telah menjelaskan bahwa tidak ada manusia yang dapat melihat jin dalam wujud aslinya.

Orang-orang yang mengaku mampu melihat jin berarti sudah jelas bahwa ia menyelisihi Al Quran dan dianggap sebagai pendusta.

"Imam Syafi'i mengatakan siapa yang mengaku melihat jin dalam bentuk aslinya, maka kami menolak kesaksiannya," terangnya.

Bahkan tidak pandang siapapun itu sekalipun orang yang tinggi ilmunya tidak tidak lagi dapat dipercaya karena jelas orang tersebut adalah pendusta.

Dimata agama, cacat penilaian ilmu seseorang karena kejujurannya dalam beragama. Ustadz Muhammad Faizar menegaskan berdasarkan kutipan Al Imam Asyafi.


"Barang siapa yang mengaku dirinya melihat mereka(jin) maka persaksiannya akan ditolak dan dihukum karena telah menyelisihi Al Quran," tegasnya.***

Halaman:

Editor: Muhammad Irwanzah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x